Taman Lintas Komunitas adalah salah satu sisi menarik lain kawasan Tebing Breksi. Kawasan seluas kurang lebih 3 hektar ini berisi pohon buah mangga, jambu, dan kelengkeng. Taman lintas komunitas ini ada dalam sebuah acara ulang tahun lintas komunitas ke 2 (dua) yang memiliki tajuk  Breksinergi . Sebuah konsep acara yang muncul sebagai kepedulian Lintas Komunitas Istimewa Peduli Wisata untuk mendukung pengembangan kawasan wisata Tebing Breksi. Taman lintas ini adalah gagasan untuk menciptakan ruang teduh di kawasan wisata Taman Tebing Breksi, tercatat tak kurang dari 30 komunitas mendukung keinginan ini.

Menariknya adalah bahwa saat ini setiap pohon buah di Taman Lintas Komunitas ini memiliki nama sesuai dengan nama komunitas atau pribadi yang berdonasi dengan pembelian bibit buah lengkap dengan titik koordinat. Semua tanaman buah yang berjumlah lebih dari 300 pohon ini memiliki sertifikat lengkap dengan keterangan pohon buah tersebut. Pohon-pohon tersebut diperoleh dari hasil donasi anggota lintas komunitas dan donator umum. Satu bibit dihargai Rp250.000 dengan fasilitasi berupa plakat, sertifitat berisi nama (komunitas) dan titik koordinat. Nilai donasi tersebut termasuk untuk pembelian bibit dan pemeliharaan pohon sampai dengan pohon tersebut tumbuh besar. Dalam Lintas Komunitas Istimewa Peduli wisata #2 tersebut , juga diserahkan 25 unit tong sampah kepada pengelola obyek wisata TamanTebing Breksi. Selain itu, Lintas Komunitas juga mengadakan talkshow terkait kepariwisataan dan pembagian 1000 tote bag kepada para peserta gathering, masyarakat dan pengunjung obyek wisata Taman Tebing Breksi.

Breksinergi 2016 juga diramaikan dengan 20 pertunjukan seni, musik, hiburan dari masyarakat dan komunitas. Gathering dari komunitas yang berjumlah 54 komunitas itu terdiri dari Komunitas Gerobak Sapi, Komunitas Fotografi, Komunitas Arsitek Mimpi, Custom Fest, Komunitas Blogger, HDCI, AVOID, NLC, Paralayang , Komunitas Microlight, dan Komunitas Sepeda. Ada juga Komunitas Aeromodeling, Komunitas Trail Lawas, Komunitas Mermouc, Komunitas Land Rover, IOJ, Jejaring Desa Wisata, Dimas Diajeng, Media, Honda Win, Komunitas Surfing, Komunitas Pasiraners, Komunitas Pajero, Komunitas CRV, AXIC, Pramuka Saka Pariwisata, J Adventure Trail GK, Instanusantara DIY, Gunungkidul fotografi, Trail CIAX, Komunitas 2×1, Komunitas Pecinta Alam, JTCC, MACY, Seribu Bendera, JAC, dan lainnya.

Dinas Pariwisata DIY menilai, kegiatan Lintas Komunitas Peduli Pariwisata itu dapat mengangkat pariwisata DIY dan menjadi kekuatan besar untuk bersinergi membangun wisata DIY. Sebuah nilai dari kolektifitas / kebersamaan yang tentu saja layak dan harus diperjuangkan sampai kapanpun. dalam berperan dan aktif mendampingi, memberikan edukasi dan contoh positif kepada masyarakat. Ke depan, seiring dengan semakin teduhnya kawasan ini oleh pepohonan buah, diharapkan lokasi tersebut dapat dikembangkan untuk wisata kebun buah keluarga. Dan benar saat ini Taman Lintas Komunitas telah menjadi Kebun Buah yang bisa dinikmati buahnya.